LIKE Fanspage Facebook Propinsi Madura

Sabtu, 31 Desember 2011

Kasus Syiah Sanpang, Satu Pelaku Ditangkap Dua Masih Buron

Darah Madura - Dua hari setelah kasus pembakaran Ponpes Islam Syiah di Desa Karang Gayam, Kabupaten Sampang, Madura, pihak kepolisian akhirnya berhasil menangkap satu pelaku serta dua orang lain nya masih buron.

MUI Sampang Desak Pembekuan Ajaran Syiah Seperti Halnya Ahmadiyah

Darah Madura - Setelah sempat menggelar pertemuan dengan jajaran Muspida Kabupaten Sampang, pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sampang meminta agar aliaran Syiah segera dibekukan.

Jumat, 30 Desember 2011

Kuasa Hukum Kasus Syiah Sampang: "Polisi Meremehkan Laporan Kami!"

Darah Madura - Sehari setelah aksi pembakaran Ponpes Misbahul Huda, milik kelompok Syiah di Sampang, Madura, hingga kini belum ada satu pun pelaku yang ditangkap pihak kepolisian.

Pertemuan Syiah Dan Sunni di Bangkalan Berlangsung Tegang

Darah Madura - Untuk mengatisipasi kasus seperti di Kabupaten Sampang, Madura, pihak Pemkab Bangkalan langsung menggelar pertemuan ulama ahlussunah wal jamaah dengan perwakilan Syiah di Pendopo Bupati Bangkalan, kamis malam. Pertemuan ini pun sempat diwarnai ketegangan.

Ratusan Warga Syiah Dievakuasi

Darah Madura - Pasca pembakaran pondok pesantren Syiah, di Desa Karang Gayam, Omben, Kabupaten Sampang – Madura, situasi desa tersebut mencekam. Ratusan warga pengikut syiah pun dievakuasi dan mendapat pengawal ketat pihak kepolisian.
(Baca berita awal: Pesantren Pengikut Syiah Sampang Dibakar)
(VIDEO beritanya, gan: Video Berita Evakuasi Warga Syiah)

Kisruh Syiah Sampang, Polisi Sempat Dihadang Celurit Warga

Darah Madura - Warga yang membakar ponpes milik pengikut Syiah di Sampang, Madura sempat menolak kehadiran aparat ke lokasi. Bahkan warga menghadang petugas dan wartawan yang hendak mendekati lokasi.
(Baca juga: Pertemuan Syiah Dan Sunni di Bangkalan Berlangsung Tegang)

Pesantren Pengikut Syiah Sampang Dibakar

Darah Madura - Konflik berbau sara terjadi di Sampang, Madura. Sebuah pondok pesantren milik pengikut Syiah, dibakar oleh warga yang tidak berkenan adanya aliran Syiah berkembang didaerah tersebut.
(Baca juga: Kisruh Syiah Sampang, Polisi Sempat Dihadang Celurit Warga)

Rabu, 28 Desember 2011

Tolak Pemecatan La Nyala, Official Perseba Bakar Boneka Ketua PSSI

Darah Madura - Kisruh di tubuh PSSI tampaknya akan kian ramai. Setelah pemecatan La Nyala Mattaliti sebagai anggota exco PSSI dan sebagai Ketua PSSI Jawa Timur, sejumlah klub jatim mulai bereaksi.


Selasa, 27 Desember 2011

Perseba Bangkalan Tolak Pemecatan La Nyala Mattaliti

Bangkalan – Kisruh di tubuh PSSI tampaknya bakal semakin parah. Setelah pemecatan La Nyala Mattaliti dari executive comitte (exco) PSSI dan pelengseran La Nyala sebagai Ketua PSSI Pengprop Jatim, selasa sore (27/12/2011), sejumlah klub di Jawa Timur mulai bereaksi. Salah satunya Perseba Bangkalan.

Perempuan ini Renang Individu Melintasi Selat Madura Dengan Kaki Terikat (Plus Video)

Darah Madura - Aksi renang melintasi selat madura dilakukan secara solo oleh seorang atlet renang perempuan di dekat kaki jembatan suramadu. Bukan sembarang renang. Tapi ia berenang dengan posisi kaki terikat!

Rabu, 21 Desember 2011

Internal F-PKNU Bangkalan Rebutan Mobil Dinas?

Darah Madura - Internal Fraksi Partai Kebangkitan Nasional Ulama (F-PKNU) DPRD Bangkalan bergolak. Pemicunya adalah sebuah mobil dinas pinjam pakai dari dewan untuk enam fraksi yang ada di dewan.


Janda Tua Ditemukan Meninggal Terseret Arus Sungai Deras

Darah Madura - Seorang warga tewas setelah terseret derasnya arus sungai di Madura. Warga bernasib malang tersebut bernama Matun, warga desa Daleman, Kecamatan Kedundung, Kabupaten Sampang, Madura. Tubuh korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa rabu sore (21/12/2011).


Selasa, 20 Desember 2011

Diduga Karena Rebutan Tender Proyek, Sekolah Dibakar Orang Tak Dikenal

Darah Madura - Pembakaran sebuah sekolah dilakukan oleh orang tak tak dikenal di Kabupaten Sampang, Madura. Upaya pengrusakan atau tepatnya pembakaran sekolah tersebut menimpa bangunan sekolah SDN Nyiloh 2 kecamatan Kedundung, Sampan yang sedang dalam tahap renovasi.

Laka Lantas Tunggal, Si Pengemudi Terjepit Di Dalam Mobil

Darah Madura - Sebuah mobil mengalami kecelakaan tunggal di Bangkalan, Madura dan nyaris merenggut nyawa dua orang pengendara dan penumpang yang ada di dalamnya. Bahkan sang sopir terjepit di dalam mobilnya yang ringsek.

Dihadang Warga, Eksekusi Tanah Sengketa Batal Dilakukan

Darah Madura - Kecewa dengan keputusan Pengadilan Negeri (PN) Bangkalan, sedikitnya 200 warga Desa Tambegen Kecamatan Arosbaya hadang proses eksekusi tanah milik tergugat Hasimah, Senin (19/12). Eksekusi pun urung dilakukan karena pihak tergugat menunjukkan sertifikat.

Terkendala Sengketa Tanah, Belasan Tahun Gedung Sekolah Dibiarkan Rusak Berat

Darah Madura - Fasilitas pendidikan di wilayah pelosok seringkali menjadi anak tiri atau jarang diperhatikan. Seperi halnya SDN Rahayu 2 di Kabupaten Sampang, Madura ini. Kondisi bangunan sekolah yang hanya memiliki 3 ruang kelas ini sangat memprihatinkan karena termakan usia.

Jumat, 16 Desember 2011

Guru Cantik Dibacok, Sepeda Motornya Dirampas

Darah Madura - Nahas menimpa Nurul Zainudin (22), guru tidak tetap (GTT) SMP Al Fahidayah, Desa Landek Kecamatan Tanah Merah menjadi korban perampasan dengan kekerasan (curas) ketika dirinya pulang mengajar, Kamis (15/12).

Minggu, 11 Desember 2011

Pilih Jalur Illegal, P-MU Harus Bersiap Terkena Sanksi PSSI

Darah Madura – Entah atas pertimbangan apa sehingga manajemen P-MU dengan berani membangkang serta memilih kompetisi di luar jalur PSSI. Padahal, masyarakat di empat kabupaten di Pulau Madura sangat berharap banyak pada Persepam Madura United (P-MU) sebagai klub asal Madura yang berada di level kompetisi tertinggi yakni Divisi Utama.

Pembunuh Polisi Bangkalan Itu Ternyata Polisi Juga!

Darah Madura – Kabar ini aku dengar jum’at siang menjelang sore kemarin (10/12/2011). Seorang polisi anggota Polres Bangkalan mengabarkan ku via HP tentang penangkap seorang anggota polisi oleh Mapolda Jatim. Namun aku belum percaya sepenuhnya. Apalagi belum ada konfirmasi secara resmi tentang hal ini dari instansi terkait. Makanya saya belum berani menulis hal ini.

Jumat, 09 Desember 2011

Dianggap Tak Paham Budaya Lokal, Warga Tuntut Bubarkan BPWS

Darah Madura - Demo menuntut pembubaran Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS) kembali dilakukan oleh warga Bangkalan, Madura. Dengan menaiki sepeda motor, puluhan warga menggelar aksinya di jalur timur sekitar 200 meter dari pintu tol Jembatan Suramadu. kamis pagi (08/12/2011). Dalam aksinya, warga membawa sejumlah poster yang berisi kecaman maupun tuntutan pembubaran terhadap BPWS.

Hendak Memperbaiki Antena TV, Nelayan Camplong Tewas Kesetrum Listrik

Darah Madura - Peristiwa ini menjadi pelajaran bagi kita semua agar mawas diri. Seorang warga di Sampang, Madura, tewas tersengat arus listrik saat hendak memperbaiki antena TV, kamis (08/12/2011). Nasib malang tersebut menimpa Anang, warga Camplong, Sampang, Madura. Suriyah, ibu korban, dan Elis, istri korban, tak kuat menahan sedih dan meratapi kepergian Anang.

Rabu, 07 Desember 2011

Fenomena Cerai PNS di Kabupaten Bangkalan

Darah Madura – Kabar ini rasanya kurang enak didengar. Dari penelusuran kami di kantor Inspekstorat Kabupaten Bangkalan selasa (06/12/2011), ternyata Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Madura, banyak yang mengajukan perceraian ke dinas inspektorat setempat. Ironisnya, mereka ini didominasi oleh tenaga pengajar baik laki-laki maupun perempuan alias guru!

Gedung Sekolah Ambruk, Siswa Belajar di Halaman dan Gudang Sekolah

Darah Madura - Pasca ambruknya tembok dua ruang kelas di SDN Pangilen I di Kabupaten Sampang, Madura, selasa pagi kemarin, proses belajar mengajar pun menjadi terganggu. Agar tetap bisa belajar, untuk sementara waktu kegiatan belajar mengajar di sekolah ini dipindahkan ke halaman sekolah.

Rabu, 30 November 2011

Demo Di Bangkalan dan Sampang Ricuh!

Di Bangkalan, Demo Gugat Tanah Sekitar Suramadu Ricuh

Darah Madura - Kericuhan mewarnai aksi demo puluhan massa di pintu masuk kantor Badan Pertanahan Negara (BPN) Bangkalan, Madura. Kericuhan ini terjadi karena massa memaksa masuk ke dalam kantor pertanahan tersebut. Sejumlah pegawai kantor BPN dan polisi berpakaian preman pun terlibat aksi saling dorong berkali-kali dengan massa.

Selasa, 29 November 2011

Kelas Disegel LSM, Siswa Terpaksa Belajar Di Musholla

Darah Madura – Aksi kurang simpatik dilakukan oleh sebuah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Bangkalan, Madura dengan melakukan penutupan paksa dua ruangan kelas. Akibatnya, para siswa pun terpaksa belajar di musholla.

Sabtu, 26 November 2011

Saling Tantang Via SMS, Pelajar Dua Sekolah di Bangkalan Terlibat Tawuran

Darah Madura - Dua kelompok pelajar dari sekolah yang berbeda terlibat tawuran di Bangkalan, Madura. Belasan polisi yang mendatangi lokasi tawuran di lapangan pacuan kuda Kemayoran, Kota Bangkalan, langsung mengamankan puluhan pelajar yang berasal dari dua sekolah yang berbeda, yakni SMKN 1Bangkalan dan SMAN 3 Bangkalan.

Polisi pun kemudian memeriksa kendaraan dan tas mereka karena dikhawatirkan membawa senjata tajam. Sebilah pisau juga ditemukan di lokasi tawuran, namun tidak ada seorang pun yang mengakui sebagai pemiliknya.

Jumat, 25 November 2011

Proyek Rehab Sekolah Mangkrak, Ratusan Siswa Terlantar

Darah Madura - Kondisi pendidikan di daerah masih saja memprihatinkan. Seperti halnya yang menimpa ratusan siswa SDN Tambelangan II Kabupaten Sampang, Madura. Ratusan siswa tersebut terlantar dan tidak dapat melakukan kegiatan belajar mengajar di dalam ruang kelas setelah proyek rehabilitasi bangunan sekolah mereka yang sedang dilakukan mangkrak.

Kamis, 24 November 2011

TKI Suami Istri Asal Madura Terancam Hukum Pancung

Darah Madura - Kabar buruk tentang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri terus saja terdengar. Kali ini menimpa Solehuddin dan Jumriyah asal Kabupaten Sampang, Madura. Kedua TKI yang merupakan pasangan suami istri ini terancam hukum pancung di Arab Saudi karena dituduh terlibat pembunuhan rekan sekerja mereka.

Guru Main Pukul, Ratusan Siswa Gelar Demo Di Halaman Sekolah

Darah Madura - Ratusan siswa SMAN 4 Bangkalan, Madura, menggelar aksi protes terkait tindakan kekerasan yang sering dilakukan oleh salah seorang guru mereka, kamis (24/11/2011). Dengan membawa sejumlah poster kecaman, mereka terlihat bersemangat meneriakan yel-yel, berorasi serta meneriakkan tuntutan mereka.

Rabu, 23 November 2011

Ratusan Warga Blokir Pintu Tol Suramadu

Darah Madura - Ratusan warga Bangkalan, Madura menggelar aksi demo di pintu tol Jembatan Suramadu, rabu siang (23/11/2011). Begitu turun dari kendaraan yang mengangkut, mereka langsung memblokir jalan sisi timur, sekitar dua ratus meter dari pintu tol Suramadu yang menuju Surabaya. Warga membawa belasan poster yang berisi kecaman maupun kritikan terhadap Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS) yang dibentuk pemerintah sejak 3 tahun lalu tersebut.

Rabu, 16 November 2011

PKNU Bangkalan Makin Percaya Diri Sebagai Oposan

Darah Madura – Secara gampang oposisi dalam dunia politik berarti kelompok, golongan atau partai yg menentang dan mengkritik pendapat atau kebijaksanaan politik dari golongan yg berkuasa.

Kata opposition lazim di-indonesia-kan menjadi oposisi. Kata ini berasal dari bahasa latin oppōnere, yang berarti menentang, menolak atau melawan. Nilai konsep, bentuk, cara, dan alat oposisi itu bervariasi. Nilainya antara kepentingan bersama sampai pada kepentingan pribadi atau kelompok.

Minggu, 13 November 2011

Wisata Garam, Paket Wisata Baru Untuk Pelancong di Pulau Madura

Darah Madura – Inovasi dan kreasi menjadi titik untuk terus memacu pertumbuhan masyarakat, termasuk di sector wisata. Hal ini pula yang dilakukan oleh Pemkab Sumenep, kabupaten yang terletak paling ujung timur pulau Madura. Kali ini Sumenep menelorkan gagasan wisata garam bagi para pelancong, utamanya dari luar Sumenep.

Selasa, 08 November 2011

12 Calon Dubes Sambangi Suramadu

Darah Madura - Sebanyak 12 calon duta besar (dubes) Indonesia untuk negara-negara sahabat kemarin (8/11) berkunjung ke kantor Badan Pelaksana-Badan Pengembangan Wilayah Surabaya-Madura (Bapel-BPWS). Kunjungan tersebut merupakan bagian dari kegiatan pembekalan para calon dubes tersebut. Sebelum bertugas ke negara tujuan, mereka mendatangi kawasan-kawasan penting untuk dipromosikan di luar negeri.

12 Siswa Madura Raih Perunggu Dalam Kompetisi Matematika Internasional. Well Done Job, Cong!

Darah Madura - Bangga bener rasanya jadi orang Madura. Yap, begitu mendengar kabar bahwa para siswa Madura kembali berprestasi di tingkat Internasional, hati ku sumringah! Ini untuk kesekian kalinya para siswa Madura mengukir prestasi akademik. Bukan sekedar tingkat regional propinsi Jawa Timur atau hanya level nasional, tapi lebih dari itu, tingkat dunia!

Jumat, 28 Oktober 2011

BCW: “Laporkan Oknum Percaloan PNS Pada Kami!”

Darah Madura – Jumat siang (28/10/2011), bersama sejumlah elemen mahasiswa lainnya, yakni Himpunan Mahasiswa Bangkalan (HMI ) dan Forum Komunikasi Mahasiswa Geger (FKMG), puluhan aktivis Bangkalan Corruption Watch (BCW) menggelar aksi turun jalan sebagai upaya peringatan sumpah pemuda.

Minggu, 23 Oktober 2011

Kontes Kacong-Jebbing Bangkalan, Perlukah? Rasanya Tidak!

Darah Madura – Usai sudah pemilihan Kacong Jebbing (sejenis Raka Raki kalau tingkat Prop jatim) Kabupaten Bangkalan – Madura. Grand Final pemilihan tersebut tuntas digelar semalam, sabtu (22/10/2011) disertai tampilnya Anang-Ashanty sebagai guest star alias bintang tamu di GOR Bangkalan.

Kamis, 20 Oktober 2011

Demi Sembako Gratis HUT Bangkalan Ke-480, Haruskah Warga Berdesakan?

Darah Madura - Ribuan warga dari beberapa kelurahan di Kota Bangkalan, Madura, harus berdesak-desakan an saat pembagian sembako gratis di halaman pendopo Bupati Bangkalan. Pembagian sembako ini dalam rangka HUT Kabupaten Bangkalan yang ke-480. Warga yang mengatre hampir semuanya berasal dari kalangan ibu-ibu.

Kamis, 13 Oktober 2011

Difteri Mewabah, Petugas Puskesmas Blusukan ke Kampung

Darah Madura - Penyakit difteri mulai mewabah di Kabupaten Bangkalan, Madura. Sebagai upaya pencegahan agar tidak semakin menular ke warga lain, petugas medis dari puskesmas pun melakukan sweeping ke desa-desa. Sasarannya adalah keluarga maupun tetangga penderita difteri dengan melakukan suntikan obat tetanus anti difteri.

Salah satunya adalah yang dilakukan petugas medis dari puskemas pembantu (pustu) Patemon, Tanah Merah, Bangkalan. Mereka mendatangi Sofia (15 tahun), warga desa Potter, Tanah Merah. Sofia yang merupakan pelajar SMP ini/ menderita corynebacterium diphteria atau biasa dikenal dengan difteri sejak beberapa hari yang lalu.

Asmat, ayah Sofia, menceritakan, kondisi tubuh Sofia berangsur melemah karena segala jenis makanan dan minuman yang masuk ke mulutnya dimuntahkan. “Pada tanggal 3 Oktober kemarin, anak ini pulang sekolah dan langsung bilang kalau merasa gak enak badan,” terang Asmat, saat ditemui di kediamannya, Kamis (13/10/2011).
Petugas Medis Memeriksa Sofia, Penderita Difteri

Atas saran petugas kesehatan Puskesmas Tanah Merah, Asmat memutuskan membawanya ke RSUD Syamrabu Bangkalan pada Senin (4/10). “Lima hari dirawat inap di rumah sakit. Tapi Sofia terus memaksa minta pulang. Hingga sekarang pun kondisinya masih belum sembuh,” tuturnya.

Yang membuat Asmat gelisah, segala jenis makan dan minuman yang dimasukkan ke mulut Sofia, semuanya dimuntahkan. Sehingga kondisi tubuh Sofia semakin hari semakin melemah. Asmat juga menuturkan, anaknya tersebut awalnya merasa panas serta pusing dan muntah-muntah.

Sementara itu, petugas medis yang datang ke rumah Sofia, selain memeriksa dan mengobati Sofia, mereka juga memeriksa dan memberi suntikan tetanus diphteria kepada orang yang biasa berdekatan dengan Sofia. Satu persatu anggota keluarga Sofia maupun tetangganya diberi suntikan pencegahan penyakit difteri tersebut
Anggota Keluarga Sofia Pun Diperiksa dan Disuntik

Menurut dokter Yulia Kartika, Kepala Pustu Patemon, penyakit difteri ini termasuk penyakit menular yang disebabkan oleh sejenis bakteri patogen yakni bakteri bassilus klebs-loffer. Bakteri ini mudah menyerang manusia yang kurang memilki sistem kekebalan tubuh terutama yang tidak mendapatkan suntikan imunisasi lengkap saat masih kecil atau kanak-kanak.

Dokter Yulia pun mengimbau kepada semua masyarakat untuk memberikan bayinya imunisasi lengkap agar kekebalan tubuh bayi menjadi kuat. “Jadi kalau imunisasi bayinya sudah lengkap, tidak akan berakibat fatal bagi anak penderita difteri,” jelasnya.

Berdasarkan catatan yang dihimpun dari Dinkes Kabupaten Bangkalan, di tahun 2011 ini terdapat 13 penderita difteri yang tersebar di sembilan kecamatan. Dari 13 penderita tersebut, satu diantaranya meninggal dunia. (Mad Topek)

Selasa, 11 Oktober 2011

Membunuh Suami Arabnya, TKW Madura Terancam Hukum Pancung 3 Bulan Lagi

Darah Madura - Kabar buruk tentang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Arab Saudi kembali terdengar. Seorang tenaga kerja wanita asal Madura terancam hukuman pancung 3 bulan lagi.

Aktivis BCW Gelar Demo Tolak Pembubaran KPK

Darah Madura - Dukungan terhadap eksistensi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mengalir. Puluhan aktivis Bangkalan Corruption Watch (BCW) menggelar demo penolakan upaya pembubaran KPK, senin siang (10/09/2011). Dalam aksi yang juga diikuti oleh sejumlah mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) ini, mereka mendatangi kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Bangkalan, Polres dan gedung DPRD kabupaten Bangkalan.

Jumat, 07 Oktober 2011

Jadwal Kerapan Sapi di Madura Tahun 2011

Darah Madura -  Nah, kalau yang ini jadwal kerapan sapi untuk tahun 2011. Sebagaimana tradisi biasanya, pagelaran kerapan sapi memang biasa digelar pasca panen tembakau di pulau Madura. Semoga banyak yang datang ya.....

Kami sajikan jadwal ini merupakan upaya sosialisasi kami sebagai putra Madura yang ingin tradisi leluhur kami ini tetap langgeng dan bisa disaksikan orang banyak, utamanya yang dari luar Madura.

JADWAL KERAPAN SAPI TRADISIONAL se Madura Tahun 2011



 (Penyisihan Tingkat Kawedanan)
Kabupaten BANGKALAN
11 September 2011 Galis Minggu 09.00 WIB Ds. Banyubunih
17 September 2011 Arosbaya Sabtu 09.00 WIB Ds. Muara
21 September 2011 Sepulu Rabu 09.00 WIB Ds. Sepulu
25 September 2011 Tanah Merah Minggu 09.00 WIB Ds. Petrah
27 September 2011 Socah Selasa 09.00 WIB Ds. Sangra Agung
09 Oktober 2011 Tingkat Kabupaten Minggu 09.00 WIB Ds. Bancaran

SAMPANG
11 September 2011 Pangarengan Minggu 09.00 WIB Ds. Pangarengan
13 September 2011 Kedungdung Selasa 09.00 WIB Ds. Muktasareh
18 September 2011 Ketapang Minggu 09.00 WIB Ds. Ketapang Barat
25 September 2011 Sampang (Pangarengan) Minggu 09.00 WIB Ds. Pangarengan
09 Oktober 2011 Tingkat Kabupaten Minggu 09.00 WIB Kecamatan Ketapang

PAMEKASAN
11 September 2011 Waru Minggu 09.00 WIB Ds. Waru Barat
15 September 2011 Pegantenan Kamis 09.00 WIB Ds. Tebul
18 September 2011 Galis Minggu 09.00 WIB Ds. Bulay
25 September 2011 Pamekasan Minggu 09.00 WIB Ds. Lawangan Daya
09 Oktober 2011 Tingkat Kabupaten Minggu 09.00 WIB Stadion R. Soenarto

SUMENEP
11 September 2011 Bluto Minggu 09.00 WIB Ds. Bungbungan
13 September 2011 Batu Putih Senin 09.00 WIB Ds. Batu Putih Lao'
15 September 2011 Guluk-Guluk Selasa 09.00 WIB Ds. Guluk - guluk
18 September 2011 Pasongsongan Rabu 09.00 WIB Ds. Pasongsongan
20 September 2011 Nonggunong Kamis 09.00 WIB Ds. Gayam
25 September 2011 Kota Sumenep Minggu 09.00 WIB Ds. Pangarangan
09 Oktober 2011 Tingkat Kabupaten Minggu 09.00 WIB Ds. Pangarangan

Penyisihan TINGKAT KABUPATEN
09 Oktober 2011
Kab. Bangkalan Minggu 09.00 WIB Ds. Bancaran Kab. Sampang Minggu 09.00 WIB Kec. Ketapang
Kab. Pamekasan Minggu 09.00 WIB Stadion R. Soenarto
Kab. Sumenep Minggu 09.00 WIB Ds. Pangarangan

Ferstival Sapi Sono' SE MADURA
22 Oktober 2011 Festival Sapi Sono' Sabtu 09.00 WIB Lapangan Depan Kantor Bakorwil Pamekasan

KERAPAN SAPI se-Madura
23 Oktober 2011 Minggu 09.00 WIB Stadion R. Soenarto Hadiwidjojo Pamekasan

Konfirmasi: Sumenep : (0328) 667148
Pamekasan : (0324) 321497
Sampang : (0323) 321059
Bangkalan : (031) 3097065

CATATAN: Perubahan jadwal bisa terjadi utamanya yang tingkat kecamatan/ kawedanan


Terima Kasih alias Mator Sakalangkong, gan! Selamat menonton! (Mad Topek)

Kamis, 06 Oktober 2011

Ahaaa.... Siswa di Sampang Bawa Sapi Saat Demo di Halaman Sekolah

Darah Madura - Ratusan siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN 1) Tambelangan, Sampang – Madura, menggelar aksi mogok sekolah dan berdemo menolak mutasi atau pemindahan kepala sekolah mereka, Junaedi Budiono, untuk digantikan dengan pejabat sekolah yang baru, senin (04/09/2011).




Rabu, 28 September 2011

Juara Olimpiade Sains Nasional Itu Berasal Dari Gubuk Sederhana di Madura!

Darah Madura – Kembali pulau Madura menunjukkan sebagai tempat siswa berprestasi dan sangat membanggakan. Jika sebelumnya ada siswa Alyssa Diva Mustika, siswa SMP Negeri 1 Pamekasan, ada siswi asal SMPN 1 Sampang yang berprestasi nasional. Namanya Siti Fatimah, nama yang sangat sederhana namun bermakna mulia. Tahu kan klo Siti Fatimah itu nama salah satu putri Rosulullah Muhammad SAW.


Senin, 26 September 2011

Daun Emas dan Butiran Kristal dari Madura

Darah Madura - Bagi sebagian pihak musim kemarau berkepanjangan seperti saat ini mendatangkan masalah karena sulitnya air bersih. Namun tidak demikian bagi para petani garam dan tembakau di Madura. Mereka justru diuntungkan karena selain jumlah produksi melimpah juga meningkat kualitas produksi.


Para Ulama Keturunan Wali Songo Berkumpul Bersama di Madura

Darah Madura – Silaturrahmi puluhan ulama se – Asia Tenggara yang merupakan dzuriyah atau anak cucu wali songo digelar di Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Daruz Zaubad Arosbaya – Bangkalan, Madura. Selain dari Indonesia, dalam pertemuan yang dihadiri Wakil Gubernur Jawa Timur, Syaifullah Yusuf ini, juga hadir para ulama Islam yang datang dari Malaysia dan Singapura.


Jumat, 09 September 2011

Pangeran Ongguk, Raja Madura Yang Masuk Islam Hanya Dengan Cara Menggangguk

propinsimadura.blogspot.com, Bangkalan - Penyebaran agama Islam di tanah Madura tidak bisa lepas dari perjalanan sejarah kerajaan di wilayah Madura Barat. Raden Pragalbo sang penguasa Kraton Plakaran (sekarang masuk wilayah Kabupaten Bangkalan) dikenal dengan julukan Pangeran Ongguk. Satu hal yang unik, Raden Pragalbo masuk Islam hanya dengan cara mengangguk.